skip to main |
skip to sidebar
Unknown || Selasa, 21 Mei 2013 || Fakta Unik,Pengetahuan ||
Inilah yang Terjadi pada Tubuh saat Berhenti Merokok
Sejak puluhan tahun lalu kampanye anti merokok telah dikumandangkan di
seluruh penjuru dunia. Ada yang berhasil berhenti merokok, namun banyak
pula muncul perokok-perokok baru yang menambah deretan orang yang gemar
merokok, terutama di kalangan remaja.
Ironis memang kala
kampanye anti rokok gencar disosialisasikan, jumlah orang yang berhenti
merokok masih sangat minim dibandingkan jumlah orang yang gemar merokok
yang kian meningkat dari tahun ke tahun.
Berhenti atau minimal
mengurangi kebiasaan merokok memang bukan perkara mudah. Apalagi bagi
mereka yang sudah bertahun-tahun ‘kecanduan’ rokok. Jika selama ini
kampanye anti rokok lebih menekankan pada bahaya merokok seperti memicu
kanker, serangan jantung, dan panyakit mematikan lainnya, sekarang mari
kita lihat dari sisi lain, yakni apa yang terjadi pada tubuh Anda jika
Anda berhasil berhenti merokok, seperti dikutip doktersehat.
20 Menit Pasca Berhenti Merokok
Merokok dapat meningkatkan detak jantung, membuat irama jantung menjadi
tidak teratur, dan bahkan meningkatkan tekanan darah. 20 menit setelah
Anda mengisap rokok terakhir, detak jantung dan ritme jantung akan
kembali normal. Tekanan darah juga berangsur turun.
2 Jam Pasca Berhenti Merokok
Setelah dua jam tanpa asap rokok, denyut jantung dan tekanan darah akan
kembali stabil. Ujung kaki dan tangan Anda mungkin akan terasa hangat.
Semua ini merupakan tanda dari penghentian nikotin rokok yang Anda isap
dua jam yang lalu.
12 Jam Pasca Berhenti Merokok
Selama merokok, Anda telah menghisap karbon monoksida, zat yang dapat
meracuni tubuh dalam. Seperti kita ketahui bahwa karbon monoksida dapat
mengganggu sel darah mengikat oksigen, sehingga bisa memicu penyakit
jantung. Setelah 12 jam berhenti merokok, karbon monoksida dalam tubuh
akan mulai menurun, dan oksigen dalam tubuh akan meningkat hingga ke
tingkat normal.
24 Jam Pasca Berhenti Merokok
Bisa
dikatakan bahwa rentang waktu 24 jam pasca berhenti merokok merupakan
waktu krusial bagi orang yang berhenti merokok. Jika seseorang berhasil
berhenti merokok selama 24 jam, berarti ia berhasil menurunkan risiko
serangan jantung sebesar 20 persen dari 85 persen tingkat risiko saat ia
merokok. Ini adalah awal yang sangat baik.
48 Jam Pasca Berhenti Merokok
Selain merusak sistem pernapasan dan kardiovaskular, kebiasaan merokok
juga dapat merusak sistem saraf tubuh Anda, yakni saraf pada indera
penciuman dan perasa. Setelah 48 jam Anda berhenti merokok, ujung-ujung
saraf Anda akan kembali tumbuh secara perlahan dan kemampuan indera
penciuman dan perasa Anda akan meningkat. Di saat ini Anda akan mulai
merasakan nikmatnya kesehatan.
72 Jam Pasca Berhenti Merokok
Pada masa ini, kadar nikotin dalam tubuh Anda akan benar-benar bersih
dan dikeluarkan oleh tubuh. Namun, tantangan terbesar biasanya akan
mencapai puncak di waktu ini. Keinginan untuk kembali merokok yang lebih
kuat, sakit kepala, mual, dan beberapa gejala psikis seperti sering
marah, stres, mungkin akan Anda rasakan di masa ini. Namun Anda tidak
perlu khawatir karena gejala tersebut akan berlalu dengan cepat.
2-3 Minggu Pasca Berhenti Merokok
Setelah mencapai dua minggu berhenti merokok, tingkat kesehatan Anda
akan meningkat. Fungsi-fungsi tubuh Anda mulai bekerja sebagai mana
mestinya. Bahkan, Anda tidak akan merasa ‘ngos-ngosan’ atau berat di
dada saat berolahraga. Di masa ini tubuh akan melakukan regenerasi
sel-sel yang rusak, sirkulasi oksigen dalam tubuh akan meningkat,
disertai peningkatan fungsi paru-paru yang signifikan. Anda pun bisa
bernapas lebih ringan dan lega.
1-9 Bulan Pasca Berhenti Merokok
Di dalam paru-paru terdaapt rambut halus (silia) yang berfungsi
mendorong lendir keluar. Silia akan meregenerasi diri dan mulai
berfungsi optimal, sehingga mengurangi risiko infeksi paru-paru. Gejala
batuk dan sesak napas pun akan mulai menurun dengan pesat.
1 Tahun Pasca Berhenti Merokok
Hadiahkan diri Anda reward yang paling istimewa untuk merayakan satu
tahun bebas dari asap rokok. Satu tahun setelah berhenti merokok risiko
serangan jantung akan berkurang hingga 50 persen. Dan tentunya risiko
ini akan semakin menurun drastis jika Anda berhasil menghentikan
kebiasaan merokok di tahun-tahun mendatang.
Berhenti merokok
memang tidak mudah. Namun, jika Anda ingin mendapatkan peluang hidup
lebih lama agar bisa berkumpul bersama orang-orang tercinta, maka
berhenti merokok patut dicoba.
Posting Komentar